Amsaynaa wa amsalmulkulillah walhamdulillah La ilaha illallah wahdahulaa syariikalah, lahulmulku walahulhamdu wahuwa 'alaa kulli syaii in qodiir, robbi as aluka khairo ma fii hadzillailah, wa khoiro maa ba' da haa, wa auudzubika min syarri hadzihillailah wasyarri maa ba' da haa, robbi auudzubika minal kasali wa suu il kibari, robbi auu dzubika min 'adzaabi finnar wa 'adzabi fil qobri
(i) “Kami telah memasuki sore, kerajaan milik Allah, segala puji bagi Allah, Tiada Tuhan kecuali Allah Yang Maha Esa, tiada sekutu bagi-Nya. Baginya kerajaan dan bagi-Nya pujian. Dialah yang Maha Kuasa atas segala sesuatu. Wahai Tuhan, aku mohon kepada-Mu kebaikan di malam ini dan kebaikan sesudahnya. Aku berlindung kepada-Mu dari kejahatan malam ini dan kejahatan sesudahnya. Wahai Tuhan, aku berlindung kepada-Mu dari kemalasan dan kejelekan di hari tua. Wahai Tuhan, aku berlindung kepada-Mu dari siksa di neraka dan di kubur”
Bila Nabi SAW, menginjak di waktu pagi, beliau membaca : (ii) “Kami telah masuk di waktu pagi dan kerajaan hanyalah milik Allah …” (HR. Muslim 4/2088)
Allahumma bika ashbahnaa wa bika amsaiinaa wabika nakhyaa wa bika namuutu , wa ilaiikannusyuur
(i) “Ya Allah, dengan rahmat dan pertolongan-Mu kami memasuki waktu pagi, dan dengan rahmat dan pertolongan-Mu kami memasuki sore hari. Dengan rahmat dan pertolongan-Mu kami mati. Dan kepada-Mu kebangkitan”.
Allahumma bika amsaiina, wa bika ashbahnaa, wa bika nakhyaa wa bika namuutu, wa ilaiikal mashiir
(ii)“Ya Allah, dengan rahmat dan pertolongan-Mu kami memasuki waktu sore, dan dengan rahmat dan pertolongan-Mu kami memasuki pagi hari. Dengan rahmat dan pertolongan-Mu kami hidup. Dan dengan kehendak-Mu kami mati. Dan kepada-Mu lah tempat kembali”. (HR. Tirmidzi 5/466)
Allahumma anta robbii laa ilaha illa anta kholaq' tanii wa anaa 'ab duka, wa anaa 'alaa ahhdika wa wa' dika mastato'tu auudzhubika min syarri maa shona' tu , abuu u laka bini' matika 'alaiyaa, wa abuu u bidzambii, faghfir lii fainnahu laa yagh firud dzunuu ba il la anta
“Ya Allah, Engkau adalah Tuhanku, tiada Tuhan kecuali Engkau, Engkaulah yang menciptakan aku. Aku adalah hamba-Mu. Aku akan setia kepada perjanjianku dengan-Mu semampuku. Aku berlindung kepada-Mu dari kejelekan yang kuperbuat. Aku mengakui nikmat-Mu kepadaku dan aku mengakui dosaku, oleh karena itu, ampunilah aku. Sesungguhnya tiada yang mengampuni dosa kecuali Engkau” (HR. Bukhari 7/150)
Allahumma innii ashbahtu asyhhiduka, wa asyhhidu khamalah 'ar syika, wa mala i kataka, wajamii'a kholqika, an naka antallahu laa ilahha il la anta, wahdaka laa syariikalaka, wa anna muhammadan 'abduka wa rosuulika
“Ya Allah, sesungguhnya aku di waktu pagi mempersaksikan Engkau, malaikat yang memikul ares-Mu, malaikat-malaikat dan seluruh makhluk-Mu, sesungguhnya Engkau adalah Allah, tiada Tuhan kecuali Engkau Yang Maha Esa, tiada sekutu bagi-Mu dan sesungguhnya Muhammad adalah hamba dan utusan-Mu. (Dibaca empat kali (4x) di waktu pagi dan sore). (HR. Abu Dawud 4/317, Bukhari, An-Nasa’I, Ibn As-Suni).
Allahumma maa ashbaha bii min ni' matin, au bi ahadin min kholqika, faminka wahdaka laa syariikalaka, falakal hamdu walakasy syukr
“Ya Allah nikmat yang kuterima atau diterima oleh seseorang diantara makhluk-Mu di pagi ini adalah dari-Mu, Maha Esa Engkau, tiada sekutu bagi-Mu. Bagi-Mu segala puji dan kepada-Mu panjatan syukur”.
…..Barangsiapa yang membacanya di pagi hari, maka sungguh telah bersyukur pada hari itu. Barangsiapa yang membacanya di sore hari, maka sungguh telah bersyukur pada malam itu. (HR. Abu Dawud 4/318 dan An-Nasa’I, Ibn As-Suni, dan Ibn Hibban).